start Jalan Jalan Ah: Candi Yogyakarta

Tips Jalan Jalan Kamu ada Disini

Bulan Promo GRATIS

Menjadi Agen Travel - WA.+6285240788670

Bulan Promo GRATIS

Menjadi Agen Travel - WA.+6285240788670

Bulan Promo GRATIS

Menjadi Agen Travel - WA.+6285240788670

Bulan Promo GRATIS

Menjadi Agen Travel - WA.+6285240788670

Bulan Promo GRATIS

Menjadi Agen Travel - WA.+6285240788670

Bulan Promo GRATIS

Menjadi Agen Travel - WA.+6285240788670

Tampilkan postingan dengan label Candi Yogyakarta. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Candi Yogyakarta. Tampilkan semua postingan

Candi Tara, Bukti Kehebatan Nenek Moyang

Ketika membicarakan Candi sebagai tujuan wisata, banyak orang yang hanya teringat dengan dua candi besar saja, yakni Prambanan serta Borobudur. Padahal, di wilayah utara Yogyakarta hingga sebelah selatan provinsi Jawa Tengah, ada banyak Candi yang dapat ditemui, salah satunya adalah Candi Tara. Candi ini letaknya di sebelah barat Candi Prambanan dan berada di sebelah timur pusat kota Yogyakarta. Menurut para ahli sejarah, berdasarkan prasasti Panagari yang ditemukan, Candi Tara memiliki kaitan erat dengan Borobudur, terutama karena keduanya sama – sama merupakan Candi Budha. Sejarah juga mencatat bahwa candi Tara ini juga dibuat oleh Rakai Penangkaran atau orang yang sama yang membuat konsep Borobudur. Namun, karena letaknya yang berada di daerah Kalasan, maka banyak orang yang menyebutnya sebagai Candi Kalasan.
Candi Tara
Candi Tara
Selesai dibangun sekitar tahun 778 SM, candi ini diketahui merupakan yang tertua di Jogjakarta. Konon Candi Tara dibangun sebagai hadiah perkawinan Pancapana yang merupakan putra dinasti Sanjaya dengan Dyah Pramudya Wardhani yang merupakan putri dari dinasti Syailendra. Candi ini, selain sebagai hadiah perkawinan juga sekaligus dipakai sebagai biara untuk memuja Dewi Tara serta tempat tinggal para pendeta yang hidup di jaman itu.

Seperti halnya Candi – candi lain di sekitar Jogjakarta, Candi Tara juga memiliki relief – relief yang diukir pada permukaannya. Salah satu relief yang terukir di sana adalah relief pohon dewata serta awan lengkap dengan penghuni khayangan yang sedang memainkan berbagai bunyi – bunyian. Di dalam relief tersebut, terlihat para penghuni khayangan sedang memainkan rebab, camara serta kerang. Terdapat pula gambar kuncup bunga, sulur – suluran serta dedaunan. Menurut para ahli, relief yang ada pada candi Tara ini sangat khas dan istimewa karena dilapisi dengan menggunakan Brajalepha atau sejenis semen kuno yang dibuat dari getah pohon tertentu. 

Di sekeliling candi, pengunjung akan dapat melihat stupa – stupa yang bertinggi sekitar 4.6 m. Jumlah stupa yang ada di sekitar Candi Kalasan atau Candi Tara ada 52 buah. Sayangnya,. Stupa – stupa tersebut tidak lagi utuh karena telah rusak termakan usia. Meski demikian, pengunjung masih dapat menikmati keindahannya.

Keberadaan Candi Tara atau Candi Kalasan secara tegas membuktikan bagaimana kehebatan nenek moyang kita yang hidup di jaman dahulu. Rakai Penangkaran yang merupakan konseptor candi ini dan Candi Borobudur berhasil menunjukkan kepada kita, manusia sekarang, bahwa dirinya yang hidup di jaman dahulu memiliki kemampuan luar biasa untuk membuat bangunan megah yang mampu bertahan hingga berabad – abad. Bahkan, menurut beberapa sumber terpercaya, Rakai Panangkaran bukan hanya membangun candi di tanah Jawa saja, namun juga telah berhasil membangun candi di Thailand.
Share:

Istana Ratu Boko, Istana Tempat Menyepi

Istana Ratu Boko merupakan salah satu bangunan megah di wilayah provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta. Menurut penelitian dan berbagai bukti yang ditemukan, Istana ini merupakan salah satu bangunan yang dibangun pada masa pemerintahan Rakai Panangkaran, yakni salah satu anak keturunan Wangsa Syailendra. Dari catatan sejarah itu pula diketahui bahwa nama dari tempat tersebut awalnya adalah Abhayagiri Vihara yang berarti biara di atas bukit yang penuh dengan kedamaian. Wajar saja, karena memang tujuan dibangunnya tempat tersebut adalah memang sebagai tempat menyepi dan mendekatkan diri kepada hal – hal yang berbau spiritual.

Istana Ratu Boko
Istana Ratu Boko
Dari istana Ratu Boko, pengunjung akan dapat merasakan kedamaian sekaligus udara segar sambil menikmati pemandangan kota Yogyakarta dan Prambanan yang berlatar kemegahan Gunung Merapi. Hal itu bisa didapat karena istana ini letaknya berada di sekitar 196 meter di atas permukaan laut. Luas areal istana sendiri adalah sekitar 250.000 m persegi yang terbagi menjadi empat bagian, yakni. Barat, tengah, tenggara serta timur. Pada bagian tengah terdapat gapura utama, lapangan, kolam, candi pembakaran, batu berumpak dan paseban. Pada bagian tenggara terdapat balai- balai, pendopo, 3 candi, kolam serta kompleks untuk para putri atau keputren. Di bagian timur terdapat kompleks gua, stupa dan kolam. Sedangkan di bagian barat terhampar perbukitan yang menambah kesan indah.

Terdapat dua gapura di bagian tengah, yang pertama memiliki 3 pintu sedangkan yang kedua 5 pintu. Pengunjung yang cermat akan menemukan bahwa ada tulisan “Panabwara”. Menurut sejarahnya, tulisan tersebut dibuat oleh Rakai Panabwara, yakni keturunan Rakai Panangkaran yang mengambil alih istana Ratu Boko. Tujuan ditulisnya nama tersebut adalah untuk menunjukkan hegemoni yang dimilikinya atas istana tersebut.

Istana Ratu Boko
Istana Ratu Boko
45 meter dari gapura kedua, pengunjung akan dapat menemukan Candi Batu Putih. Yakni sebuah candi yang dibuat dengan menggunakan batu putih. Terdapat pula candi Pembakaran yaitu candi bujur sangkar yang memiliki 2 buah teras. Candi itu sendiri berdiameter 26 X 26 meter. Sesuai dengan namanya, candi tersebut memang dibuat untuk digunakan sebagai tempat pembakaran jenazah. Di sekitar candi tersebut terdapat pula batu berumpak dan kolam.

Terdapat pula sebuah sumur yang konon katanya bernama Amerta Mantana atau yang berarti air suci yang diberi mantra. Hingga saat ini pun air dari sumur tersebut masih sering digunakan karena dipercaya oleh sebagian orang dapat memberikan keberuntungan bagi siapa saja yang menggunakannya. Saat ini, air sumur itu juga dipergunakan oleh umat Hindu terutama sehari sebelum hari raya Nyepi atau yang disebut Tawur Agung. Oleh karena itu, untuk dapat menyaksikan prosesi acara tersebut, pengunjung harus pergi ke Candi Prambanan sehari sebelum hari Raya Nyepi berlangsung.

Share:

Seminar Digital GRATIS 100%

Paket TOUR Pilihan

Berlaku: 05 Feb 2019 s.d. 30 Mei 2019 JELAJAH 3 PULAU SERIBU (ONE DAY) *AV-D Mulai dai IDR 100.000

Berlaku: 21 Nov 2018 – 31 Mei 2019 BROMO ONE DAY TRIP *CT-D Mulai dari IDR 300.000

Berlaku: 04 Mei 2019 – 05 Mei 2019 PULAU TIDUNG 2D1N *AV.D Mulai dari IDR 350.000

Berlaku: 06 Apr 2019 – 30 Mei 2019 PULAU PARI 2D1N *AV.D Mulai dari IDR 360.000

Berlaku: 27 Mar 2019 – 31 Mei 2019 PULAU HARAPAN 2D1N (OPEN TRIP) *AVD Mulai dari IDR 370.000

Berlaku: 02 Jul 2018 – 30 Mei 2019 PULAU AYER ODT *AV.D Mulai dari IDR 399.000

Berlaku: 01 Agu 2018 – 30 Mei 2019 PULAU PARI 2D1N *AV.D Mulai dari IDR 809.000

Berlaku: 02 Jul 2018 – 30 Mei 2019 PULAU PARI 2D1N *AV.D Mulai dari IDR 809.000

Berlaku: 13 Jun 2019 – 20 Jun 2019 8D7N CONSORSIUM CHINA VIETNAM BY SJ APR-JUN *TX Mulai dari IDR 7.980.000

Berlaku: 29 Apr 2019 – 03 Mei 2019 5 HARI 3 MALAM KOREA NAMI ISLAND *TX Mulai dari IDR 8.900.000

Berlaku: 05 Feb 2019 s.d. 30 Mei 2019 5 HARI 3 MALAM HAINAN ISLAND HARI SABTU STARTING JAKARTA JUN *TX Mulai dari IDR 4.650.000

Berlaku: 05 Mei 2019 – 08 Mei 2019 4 HARI 3 MALAM BANGKOK PATTAYA *TX Mulai dari IDR 5.500.000

Berlaku: 14 Mei 2019 – 18 Mei 2019 5D THAILAND MALAYSIA SINGAPORE *TX Mulai dari IDR 5.800.000

Berlaku: 01 Nov 2019 – 04 Nov 2019 MOTOGP GRAND PRIX OF MALAYSIA SEPANG INTL CIRCUIT 4D3N *TX Mulai dari IDR 5.900.000

Berlaku: 13 Jun 2019 – 20 Jun 2019 8D7N CONSORSIUM CHINA VIETNAM BY SJ APR-JUN *TX Mulai dari IDR 7.980.000

Berlaku: 12 Mei 2019 – 16 Mei 2019 5 HARI 3 MALAM KOREA NAMI ISLAND Mulai dari IDR 9.000.000

Jadi Agen Sekarang Gratis!

Diberdayakan oleh Blogger.

Label

Recent Posts

Unordered List

Pages

Theme Support