Hai, Mas Bro!
Hai, Mbak Sis!
Pagi itu, Sabtu 5 September 2015, saya diantar oleh suami dan anak-anak ke Waroeng Mee. Tempat nongkrong asyik di Jakarta Pusat yang lokasinya strategis karena dekat stasiun Sudirman dan halte trans Jakarta Tosari.. Tapi kalau saya sih diantar pakai mobil. Itupun gak sulit kok nyarinya. Waroeng Mee tepat di samping hotel Fiducia, dekat dengan gado-gado Boplo.
Kue cubit, cireng, pokoknya sebutlah semua nama jajanan yang lagi kekinian. Tambahin juga tuh mie instant *makanan idola sepanjang masa, dan penyelamat di saat lapar tengah malam wkwkkw* atau roti bakar sama nasi goreng juga boleh. Semua menu itu plus masih banyak menu lainnya ada di Waroeng Mee. Truuuss, apa istimewanya? Kayaknya semua makanan itu sudah banyak yang jual. Dari mulai kaki lima hingga sekelas resto. Bahkan bikin sendiri pun bisa.
Iya bener, udah banyak yang jual dan bikin sendiri juga bisa. Tapi saya ada alasan kenapa Waroeng Mee tetep wajib banget dikunjungi, yaitu:
1. Menu komplit
Kue cubit campur-campur, IDR25K
Biasanya kalau kita beli kue cubit kan cuma ditukang kue cubit aja. Trus, beli nasi goreng cuma di tukang nasi goreng. Nah, kalau di Waroeng Mee kan komplit pilihannya. Kalau saya datang sekeluarga, misalnya suami bisa pilih menu mie instant, saya pilih kebab, anak-anak aneka camilan. Trus saling nyicipin deh kita :D
Harus ramai-ramai kalau mau menghabiskan Submarine Long Bread, IDR60K
Churos, IDR25K
Roti Bakar Ovomal Cheese (Ovomaltine, Keju, Corn Flakes, Coco Crunch), IDR31K
Roti Bakar Waroeng Mee, IDR35K
Frozen Banana
Gak cuma pilihan menu yang komplit, untuk 1 menu pilihan pun isinya komplit. Coba lihat aja kalau kita pilih mie instant, itu ada lauk plus sayurnya. Kalau di rumah, saya suka males bikin komplit kayak gitu. Pokoknya cukup mie, yang penting perut kenyang, hati senang hahaha. Atau coba deh lihat roti bakarnya. Saya membayangkan kalau anak saya pilih roti bakarnya, ibarat dia diajak ke minimarket trus bebas memilih camilan yang dia suka. Nah semua camilan kesukaannya ada di toping roti bakar itu. Bakal kesenengan pastinya *ini aja baru lihat foto-fotonya, anak saya udah ngajak ke sana melulu :D*
2. Instagramable
Kan, katanya sesuatu yang instagramable itu yang kekinian banget. Nah, di Waroeng Mee tuh instagramable banget. Gak cuma makanannya yang instagramable, tapi dari mulai dinding yang penuh dengan gambar atau quote unik hingga pelayannya juga memakai apron yang unik. Bikin pengunjung senyum-senyum, lah.
Aneka props buat foto hingga tongsis dipinjamkan Waroeng Mee. Atau kita bisa juga pinjam UNO Stacko di sana. Makin betah deh berlama-lama di Waroeng Mee :)
Sayang banget rasanya kalau makan di Waroeng Mee cuma sekadar makan trus pulang. Menggoda banget buat foto. Bahkan Waroeng Mee juga menyediakan props buat foto. Tongsis pun dipinjamkan. Yeaaayyy! Kabar gembira buat saya yang gak punya tongsis.Asiiikkk! Jadi gak perlu minta tolong mbak atau mas pelayannya buat fotoin, ya :D
3.Panggilan Unik
"Hai, Mas Bro! Hai, Mbak Sis!" Baru masuk aja saya udah dibikin senyum dengan sambutan para pelayan Waroeng Mee. Berasa jadi akrab dengan suasananya.
Tentang Waroeng Mee
Ngomong-ngomong siapa sih owner dari Waroeng Mee? Ownernya sebetulnya bukan pemain baru di dunia kuliner. Udah pada tau dong kebab Baba Rafi yang gerobaknya dimana-mana. Di dekat rumah saya aja ada 2, tuh. 1 di dalam komplek, satu lagi di belakang komplek. Dan, kalau diturutin, anak saya maunya beli kebab melulu hahaha.
Mas Hendy Setiono
Pemilik Waroeng Mee adalah Hendy Setiono (owner Baba Rafi) dan istri. Waroeng Mee yang Blogger Crony datangi saat itu adalah Waroeng Mee pertama yang baru didirikan 3 bulan lalu. Hobi makan, jalan-jalan, dan mengamati berbagai kuliner yang sedang kekinian, menciptakan inspirasi untuk mendirikan Waroeng Mee. Bisnis kuliner saat ini gak cuma sekadar urusan enak-gak enak dari segi rasa tapi juga harus membuat makanan dan suasana yang eye catching yang akan semakin menarik perhatian. Karena sekarang kan sebelum makan biasanya difoto dulu. *sampe anak saya pernah ngingetin supaya berdoa dulu sebelum makan, bukan malah foto. Ada di postingan saya yang berjudul "Photographer Alay" hehehe*. Kalau diupload ke social media dan fotonya bagus akan semakin banyak yang memberi like dan komen.
Berawal dari bisnis kuliner kebab yang hanya 1 gerobak kecil, sekarang kebab Baba Rafi sudah memiliki 1200 outlet tersebar di 8 negara. Selain di Indonesia, kebab Baba Rafi juga ada di Malaysia, Belanda. Philipine, China, Srilanka, Brunei, dan Singapore. Saat ini sejak menjajaki pasar India dan Vietnam. *berarti kalau sulit cari makan saat di luar negeri, coba cari kebab Baba Rafi aja :D*
Bubble Gum Milk dan Green Tea Milk, @IDR20K
Yang mengagumkan dari paparan Mas Hendi adalah semangat. Sekarang ini kan bisa dikatakan ekonomi sedang kurang baik. Tapi Mas Hendi dan istri selalu berpikiran postif dan kreatif. Oleh karenanya di saat ekonomi sedang lesu pun couplepreneur ini tetap optimis mendirikan tempat nongkrong Jakarta bernama Waroeng Mee. Dan menurutnya warungnya selalu ramai. Memang sih saya juga sering mendengar, katanya yang bertahan adalah orang yang kreatif menciptakan peluang. Daripada kita cuma diam trus gak melakukan apapun.
Kebab Baba Rafi yang udah terkenal, IDR 19K
Mas Hendi dan Mbak Nilam adalah couplepreneur yang sukses dan terlihat harmonis. Saya sering mendengar katanya sebaiknya tidak berbisnis dengan sahabat karena uang itu gak ada sodaranya. Kalau sampe urusan bisnis runyam, persahabatan bisa putus. Lha, ini Mas Hendi sama Mbak Nilam malah suami-istri. Tentu perlu sesuatu teknik bisnis yang sangat baik supaya bisnis tidak mengganggu hubungan dengan pasangan. Terutama saat bisnis sedang down.
Cireng, IDR10K
Menurut Mas Hendi ketika bisnis sedang down, maka mengalahlah dengan istri karena istri selalu benar. Huaaaa... kabar baik ini bagi para istri hihihihi. Alasannya adalah perempuan kan lebih sensi, sedangkan laki-laki lebih banyak berpikir dengan logika. Jadi mengalahlah sejenak hingga suasana tenang kemudian baru berdiskusi. Tapi, kalau sudah bertahun-tahun menjalankan bisnis bersama dengan pasangan, pada akhirnya sudah bisa tau kok cara kerja masing-masing :)
Rencananya, Waroeng Mee akan membuka cabang kedua di BSD. Dekat dengan lokasi AEON dan ICE. Strategis berarti lokasinya, nih! Lokasi ketiga kemungkinan akan ada di Kelapa Gading.
Narsis dulu ah sebelum acara dimulai :D
Tip Makan di Waroeng Mee
- Kenakan pakaian yang menyerap keringat, karena Waroeng Mee tidak ber-AC
- Bawa kamera atau smartphone juga boleh. Iya, sih disana bisa pinjem tongsis, tapi masa kamera atau smartphone minjem juga :D
- Perkirakan waktu - Lokasinya sangat strategis. Pastinya bakal rame kalau saat jam sibuk. Jadi pertimbangkan juga kalau mau ke sana. Mending jangan pas jam sibuk. Biar gak antre.
- Bawa cash. Saat itu saya datang sebagai undangan. Tapi sempat dengar, katanya di Waroeng Mee cuma terima cash. entah benar atau tidak. Tapi emmang sebaiknya persiapkan cash aja. Kalau menurut Zomato range harganya sekitar IDR90K untuk 2 orang.
Waroeng Mee
Jl. Blora No 36, Menteng, Jakarta Pusat
WA: 081229001717
Website: www.babarafi.com
Fanpage: Waroeng Mee
Twitter: @waroengmee
IG: waroengmee
0 komentar:
Posting Komentar