Home »
» PATUNG VERBRAAK DI TAMAN MALUKU BANDUNG MISTERIUS DAN MERANA.
PATUNG VERBRAAK DI TAMAN MALUKU BANDUNG MISTERIUS DAN MERANA.
PATUNG VERBRAAK DI TAMAN MALUKU BANDUNG MISTERIUS DAN MERANA.
Jika orang menyebutkan Taman Maluku? Maka sering tergambar di benak masyarakat Bandung terutama yang mulai menua, Taman Maluku adalah tempat berkumpulnya, para waria. Kabarnya, para waria di tempat ini terkenal dengan sangat cantik cantik.
Namun dalam beberapa tahun terakhir ini, para waria sudah tidak beroperasi lagi di tempat ini. Dan Taman Maluku kembali sepi dan agak gelap.
Pada jaman Belanda Taman Maluku, adalah sebuah taman yang indah. Bahkan Belanda menyebutkan Molluken Park. Taman Maluku termasuk salah satu taman di Kota Bandung yang masih asri meski berada di tengah kota. Di Taman ini banyak pohon besar yang rimbun. Didalamnya ada jalan setapak terbuat dari paving blok.
Ada kolam di taman tersebut, dan ada patung pastor HO Verbrak yang berdiri tegak. Karena indahnya penduduk Belanda sering berada di tempat ini sambil melihat patung pastor Verbraak.
Kenapa namanya Molluken Park? Karena berada diantara pertemuan Jalan Maluku dan Aceh.
Sekitar tahun 1950 -an, karena anjuran Presiden Soekarno yang harus menggunakan bahasa Indonesia, taman ini berubah menjadi Taman Maluku.
Dengan berjalannya seiring waktu, Taman Maluku agak berubah, dan tidak lagi memancarkan keindahan seperti dulu. Beberapa kolam terlihat kering, dan tamannya yang banyak pohonnya terlihat gelap kalau malam, karena minim penerangan.
Siapakah pastor Verbraak
Kemudian muncul pertanyaan siapakah Pastor Verbraak yang hingga kini tetap berdiri tegak? Beberapa literatur menyebutkan Henricus Christiaan Verbraak- nama lengkapnya - yang lahir di Rotterdam, 24 Maret 1835 adalah seorang pendeta.
Ia diangkat pendeta oleh uskup dari Ascalon & Bomberg. Pada tahun 1872, ditugaskan sebagai misionaris di Padang. Kemudian ke Aceh. Dan hampir sebagian hidupnya dihabiskan untuk misi di Aceh.
Setelah mengabdi selama 33 tahun di Aceh, ia pensiun dan tinggal dan hingga meninggal di Magelang.
Kenapa patung ini ada di Bandung? Untuk mengenang jasa Verbraak, The Dutch East Indian Army mengumpulkan dana dan mendirikan patung Pastor Verbraak. Patung ini dirancang di Belanda oleh seniman G.J.W. Rueb.
Karena saat itu Molluken Park atau Taman Maluku terkenal dengan keindahannya, maka patung tersebut di letakan di temoat tersebut tersebut. Maka tanggal 27 Januari 1922 didirikannya patung tersebut di Taman Maluku dan muncullah sebutan ”Paradisi in Sole Paradisus Terrestris” (tanah surga di bawah cahaya matahari).
Posisi patung ini berada di slah satu sudut Taman Maluku , menghadap jalan Seram Bandung,Di sebelah kirinya adalah kompleks gedung militer yang dulu ditujukan untuk Istana Komanda Militer (Paleis van den Legercommandant) .
Keberadaan Patung ini hingga kini penuh dengan misterius. Kabarnya, patung itu sering menatap wajah yang memandangnya, dan sering ada keganjilan jika lama berada di kawasan patung tersebut, dan banyak lagi kejadian yang lain.
Dan kini keberadaannya merana di tengah Taman Maluku yang keberadanya tidak seindah dulu lagi. Dan sekeliling patung itu sudah tidak terpelihara dengan baik.
Andaikata taman ini dibenahi dengan baik seperti taman taman lain di kota Bandung,Taman Maluku akan memancarkan keindahan seperti dahulu kala.
0 komentar:
Posting Komentar